tusuk lagi terus
begitulah, pelan-pelan dan penuh ketelitian dalam menusukku, tak peduli dengan pisau apa kau-kalian melakukannya, toh rasanya sama saja: SAKIT!!
sedikit menusuki dengan perlahan, tiba-tiba menohok ketika aku sedang menoleh panggilanmu-kalian, hmmmm sungguh sebuah 'takdir' yang sempurna
inilah saat bagiku untuk kembali merumuskan suksesi kausalitas logika
sudah saatnya!
Monday, July 20, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment